Blog

Garut/31/1/2024.
Petugas Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Haurpanggung Kec. Tarogong Kidul memeriksa kadar Hemoglobin (Hb) darah santri putri MA Persis Tarogong Kelas X pada Rabu (31/01/2024) di ruang kelas masing-masing. Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, khususnya remaja putri. Selaras dengan hal tersebut, santri putri MA Persis Tarogong diminta untuk diperiksa kadar Hb darahnya oleh petugas Puskesmas yang berjumlah 4 orang terdiri dari nutrisionist, bidan dan petugas laboratorium.

Menurut salah seorang petugas, Ani Rohaeni, tujuan pemeriksaan hemoglobin kepada siswa madrasah untuk mengukur kadar hemoglobin yang ada dalam tubuhnya. “Selain itu, tujuan pemeriksaan hemoglobin sebagai deteksi dini terhadap adanya gejala anemia secara umum,” tuturnya.

Masih menurut Ani Rohaeni, remaja putri memiliki fase menstruasi tiap satu bulan dan ditambah pertumbuhannya yang pesat, maka dibutuhkan asupan zat gizi kuat dan seimbang. Salah satunya mengandung zat besi (Fe), karena jika tubuh kekurangan Fe dalam darah dapat berisiko terkena anemia atau kurang darah. “Jadi mengakibatkan kekurangan hemoglobin dalam darah, karena kurangnya oksigen yang ditransfer ke sel tubuh maupun otak,” timpal Ani menambahkan.

Gejala anemia adalah 5L, yakni letih, lesu, lemah, lelah, dan lunglai. Pada anak atau remaja, dapat menurunkan kecerdasan serta prestasi belajar, maka disarankan, santri putri MA Persis Tarogong, agar menjaga asupan gizi seimbang. “Utamakan makanan mengandung Fe, seperti daging, ikan, sayuran hijau,” ujarnya. Ani mengharapkan agar santri putri MA Persis Tarogong memeriksaan kadar Hb agar dapat mengetahui Hb masing-masing. “Dan jika kalian kekurangan kadar HB itu akan berakibat kinerja otak terganggu sehingga aktivitas belajar kalian menurun yang akhirnya dapat merugikan diri kalian sendiri,” pintanya.

Pihak Madrasah mengharapkan kegiatan pemeriksaan kadar Hb santri putri akan terus berlanjut sehingga kesehatan siswa dapat terpantau. “Terakhir, Kami ucapkan terima kasih atas kerjasama semua ini, semoga kegiatan ini dapat memberi dampak positif bagi kesehatan santri putri kami, karena dengan kesehatan akan mempermudah dalam menciptakan santri putri berkualitas dan bermartabat bagi dirinya.” Pungkas Ezwar M Ridha, Kesiswaan MA Persis Tarogong menutup kegiatan.