Blog

Garut – Kegiatan simulasi penggunaan Smart Class dan Smart Library yang diselenggarakan oleh MA Persis Tarogong pada tanggal 12 Desember 2024 berjalan dengan sukses. Para peserta, yang terdiri dari para santri kelas 12 MIPA 3 dan 12 IPS 2, antusias mengikuti simulasi yang dipandu langsung oleh Ust. Yasir Nurdin, S.Pd.I. dengan diawasi dan diobservasi oleh Bapak Gatut Brahmantyo S.Sn. dan Ibu Nandya Tiara Nugrahaeni, S.Kom., selaku nara sumber teknis Madrasah Digital Learning (MDL).

Selama simulasi, peserta diajarkan cara menghubungkan komputer dengan interactive board, mengoperasikan berbagai fitur e-library, serta menciptakan suasana belajar yang lebih interaktif dan menyenangkan. Simulasi ini merupakan bagian dari program MDL yang sedang berjalan di Madrasah. Dengan adanya program MDL ini, diharapkan kegiatan belajar-mengajar dapat semakin berkualitas dan menarik minat siswa. “Program MDL ini merupakan langkah maju yang sangat penting bagi kami”, ujar H. Aan Adam, Lc., Kepala MA Persis Tarogog. “Kami ingin memastikan bahwa santri kami tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki kompetensi digital yang memadai untuk bersaing di dunia kerja yang semakin kompetitif”, lanjutnya bersemangat.

Dalam kesempatan ini pula, Bapak Gatut berikan tutorial mengenai cara pengaturan jaringan, penggunaan komputer, dan pemanfaatan fitur-fitur interaktif di Smart Class. Sementara itu, Ibu Nandya berikan tips dan trik untuk mengoptimalkan penggunaan e-library agar proses belajar-mengajar menjadi lebih efektif dan menarik. Kegiatan simulasi itu sendiri bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan mendorong pemanfaatan teknologi digital secara maksimal di lingkungan madrasah.

Smart class, atau kelas pintar itu sendiri adalah ruang belajar yang dilengkapi dengan teknologi modern untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. sebuah kelas yang tidak hanya memiliki papan tulis, tapi juga dilengkapi dengan interaktif board, Komputer, tablet, dan akses internet yang cepat. Semua alat ini terintegrasi untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih menarik, interaktif, dan efektif. Adapun Smart library atau perpustakaan pintar merupakan perpustakaan yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas belajar interaktif seperti ruang diskusi, ruang multimedia, dan ruang belajar mandiri. Dengan adanya Smart Class dan Smart Library, santri kini memiliki akses yang lebih luas terhadap berbagai sumber belajar. Mereka dapat belajar secara mandiri, berkolaborasi dengan teman sebaya, dan mengembangkan keterampilan abad ke-21 seperti berpikir kritis, kreatif, dan komunikasi.